Sebuah keputusan kontroversial yang dilakukan seorang ibu 'Erin
Purchase" demi kehidupan dan kesehatan putri kecilnya, Mykayla Comstock.
Erin memberikan ganja untuk mengobati penyakit leukimia
putrinya yang baru berusia 7 tahun. Ganja itu untuk mengurangi efek
samping kemoterapi yang dijalani Mykayla.
Mykayla sendiri
adalah pasien paling muda yang menjalani pengobatan dengan ganja. Erin
mengklaim mariyuana berupa minyak itu ampuh mengatasi masalah susah
makan dan muntah akibat kemoterapi. Dalam 24 jam, Mykayla mengkonsumsi
dosis yang jumlahnya setara dengan 10 linting rokok ganja.
"Sebagai
ibu, saya akan mencoba untuk melakukan berbagai cara agar dia membaik,"
tegas Erin yang dibenarkan oleh sang anak. "Iya, aku merasa lebih
nyenyak tidur dan bisa makan banyak. Kemoterapi benar-benar membuatku
ingin begadang semalaman."
Tentu saja aksi ini ditentang oleh
ayah Mykayla yang telah bercerai dengan Erin. Jesse Comstock menuduh
mantan istrinya itu hanya ingin melepaskan tanggung jawab dengan memilih
jalan pintas. Ia khawatir putri yang tinggal di Oregon itu akan
kecanduan dan pertumbuhannya terhambat, seperti yang dilansir abcnews.
Di
kota Oregon memang tidak ada hukum yang jelas tentang penggunaan ganja
dalam dunia medis oleh dokter anak. Hukum di sana malah mengatur hak
orangtua untuk memutuskan dosis, frekuensi dan kebiasaan penggunaan
ganja pada anak-anak. Para dokter tetap berusaha menyarankan pasien
menggunakan obat selain ganja untuk meredakan efek samping
kemoterapi.
#sitomgum | http://x.co/q1ll
0 komentar: